Perbedaan Antara Crying, Cried, dan Cries
Dalam bahasa Inggris, kata “crying”, “cried”, dan “cries” memiliki arti yang berbeda-beda. Ketiga kata tersebut merupakan bentuk kata kerja (verb) yang berarti menangis, tetapi digunakan dalam konteks yang berbeda. Pada artikel ini, kita akan membahas perbedaan dari ketiga kata tersebut secara detail.
Crying
Crying adalah bentuk kata kerja (verb) yang berarti menangis. Kata ini biasanya digunakan untuk menggambarkan tindakan seseorang yang sedang menangis. Contohnya, “She is crying because she lost her job.” (Dia menangis karena kehilangan pekerjaannya.)
Perlu diingat bahwa “crying” merupakan bentuk present participle (partisip present) dari kata kerja “cry”. Artinya, kata ini digunakan untuk menggambarkan tindakan yang sedang berlangsung saat ini.
Cried
Cried adalah bentuk kata kerja (verb) yang berarti menangis juga. Namun, kata ini merupakan bentuk lampau dari kata kerja “cry”. Contohnya, “He cried when he watched the sad movie.” (Dia menangis ketika menonton film sedih tersebut.)
Perlu diingat bahwa “cried” merupakan bentuk past tense (lampau) dari kata kerja “cry”. Artinya, kata ini digunakan untuk menggambarkan tindakan yang sudah terjadi di masa lampau.
Cries
Cries juga merupakan bentuk kata kerja (verb) yang berarti menangis. Akan tetapi, kata ini merupakan bentuk ketiga (third person) dari kata kerja “cry”. Contohnya, “She always cries when she sees a sad story on the news.” (Dia selalu menangis ketika melihat berita sedih di televisi.)
Perlu diingat bahwa “cries” merupakan bentuk ketiga dari kata kerja “cry” yang digunakan untuk menggambarkan tindakan orang ketiga (orang lain) dalam bentuk lampau atau sedang berlangsung saat ini.
Contoh Penggunaan Kata “Crying”, “Cried”, dan “Cries”
Untuk membantu memahami perbedaan antara “crying”, “cried”, dan “cries”, berikut ini adalah contoh penggunaan ketiga kata tersebut dalam kalimat:
- “She is crying because she lost her job.” (Dia menangis karena kehilangan pekerjaannya. Saat ini sedang terjadi. )
- “He cried when he watched the sad movie.” (Dia menangis ketika menonton film sedih tersebut. Telah terjadi di masa lampau. )
- “She always cries when she sees a sad story on the news.” (Dia selalu menangis ketika melihat berita sedih di televisi. Sedang terjadi saat ini atau terjadi pada orang ketiga. )
Pemakaian Kata “Crying”, “Cried”, dan “Cries” dalam Kalimat Negatif
Untuk penggunaan kata “crying”, “cried”, dan “cries” dalam kalimat negatif, kita dapat menambahkan kata “not” di depan kata kerja. Contohnya:
- “She is not crying because she didn’t lose her job.” (Dia tidak menangis karena dia tidak kehilangan pekerjaannya.)
- “He did not cry when he watched the sad movie.” (Dia tidak menangis ketika menonton film sedih tersebut.)
- “She does not cry when she sees a happy story on the news.” (Dia tidak menangis ketika melihat berita bahagia di televisi.)
Kesimpulan
Setelah membaca artikel ini, kamu sekarang sudah memahami perbedaan antara “crying”, “cried”, dan “cries”. Ketiga kata tersebut memiliki arti yang berbeda-beda tergantung pada bentuk kata kerjanya (present participle, past tense, atau third person). Oleh karena itu, penting untuk memahami perbedaan ketiga kata tersebut agar dapat menggunakan bahasa Inggris dengan benar.
Kami, Mengucapkan Terimakasih Telah Berkunjung ke , Gen-z.biz.id
Saya Nisrina Khalel, S.Si, Praktisi Pendidikan & S1 Pendidikan Biologi dari Universitas Negeri Padang. Fotografer, Videografer, Konten Kreator, dan Sekretaris di Yayasan Wakaf Edukasi Islami Pariaman. Penuh dedikasi pada kemanusiaan, pendidikan, lingkungan, dan budaya, merefleksikan cerita melalui tulisan, foto, dan video. Penulis di gen-z.biz.id.